Bogota – Isuzu Motors bersama Isuzu Engine Manufacturing Hokkaido (IEMH) dan National Truck Service (NTS) mendirikan sebuah perusahaan dengan bisnis restorasi mesin-mesin (engine remanufacturing) kendaraan bekas Isuzu di Kolombia.
Perusahaan baru bernama Isuzu Remanufactura de Colombia (IRC) memiliki modal awal sekitar USD 2,5 juta dan akan beroperasi mulai November 2017. Isuzu Motor memegang kendali 46%, IEMH 5%, sementara NTS 49%. IRC akan berkedudukan di ibukota Kolombia, Bogota.
NTS sendiri merupakan anak perusahaan dari Amerika Serikat Helm Holdings International yang fokus kepada perbaikan dan mempunyai jaringan bengkel di Kolombia.
Isuzu masuk ke Kolombia via perusahaan bernama GM-Isuzu Camiones Andinos de Colombia GMICA-Colombia) yang merupakan joint venture dengan General Motors South America (bermarkas di Sao Paulo) pada.
Saat ini Isuzu dan GM mengklaim menguasai 50% segmen kendaraan niaga di Kolombia. Tentu saja dengan kondisi tersebut, perusahaan baru dapat menghemat biaya perawatan pelanggan. [Itn]
